Di Perkosa Kakak Kandungku Sendiri
Di Perkosa Kakak Kandungku Sendiri

Di Perkosa Kakak Kandungku Sendiri

Di Perkosa Kakak Kandungku Sendiri

Di Perkosa Kakak Kandungku SendiriDi Perkosa Kakak Kandungku Sendiri HUBUNGAN PANAS – Namaku Sonia, 24 tahun. Aku sekarang tinggal di Jogja. Banyak orang orang mengatakan bahwa aku cantik, walau aku menganggapnya biasa aja. Aku dilahirkan di keluarga yang biasa saja. Papa dan Mamaku bekerja sebagai karyawan di perusahaan swasta yang ada di Jogja. Aku mempunyai 2 orang kakak laki-laki. Dimas, 29 tahun, dan Jecky, 25 tahun. Keduanya belum menikah. Dimas bekerja sebagai montir mobil di sebuah bengkel, Jecky bekerja serabutan. Dan aku sendiri sampai saat ini masih belum bekerja setelah tamat kuliah D3 di salah satu universitas.

Aku setiap hari di rumah bantuin Mamaku untuk urusan memberesin rumah. Aku sangat jarang keluar. Sampai saat ini aku masih sendiri dan belum mempunyai pacar karena ada sesuatu yang akan aku ceritakan saat ini. Keluargaku tidak pernah ada masalah dalam hal ekonomi sedikit pun. Ekonomi kami cukup walau tidak bisa di katakan lebih. Hanya saja ada sesuatu hal yang membebani hatiku saat ini. cerita di mulai dari 3 bulan yang lalu awal dari  perasaanku ini dimulai..

Pada saat itu, 15 Maret 2004 pagi hari, Papa dan Mamaku serta Dimas sudah pergi kerja. Hanya Jecky dan aku yang ada di rumah. Jecky masih tiduran di kamarnya walau sudah bangun. Aku sendiri sedang menyapu di tengah rumah. Kulihat Jacky bangun dari ranjangnya dan segera keluar dari kamar.

“Masih ada makanan, gak son?” tanya Jacky sambil lewat dari belakang aku.

tak kusadari tangan Jacky tiba-tiba meremas belahan pantatku dari sampingku sambil lewat.

“Ihh.. Kamu ngapain sih jacky!” aku membentak nya dengan nada sedikit keras.

Jacky hanya senyum dan berjalan menuju ke dalam kamar mandi. Aku pikir Jacky hanya iseng menggoda ku saat itu. Tapi ketika Jacky sudah selesai dari kamar mandi, tanpa kusadari tiba-tiba Jacky memelukku secara tiba tiba dari belakang.

“Hei! kamu ngapain..Lepaskan aku!” aku berteriak sambil meronta ronta.

Tapi Jacky malah sengaja meremas payudaraku dan menciumi sambil mengendus leher dan tengkuk aku. Aku terus meronta ronta, tapi pelukan Jacky makin lama makin kuat.

“Diamlah, Son.. bentaran saja,” bisik Jacky di telingaku sambil tangannya tetap meremas Payudaraku.

Entah kenapa tiba tiba aja aku jadi lemah untuk meronta. Malah aku merasakan ada perasaan aneh yang menjalar di tubuhku. Antara mau atau tidak, aku biarkan tangan Jacky meremas Payudaraku. Bahkan saat Jacky mengangkat dasterku dan tangannya masuk ke dalam CDku, aku malah biarkan tangannya meraba raba dan menelusuri belahan memekku yang indah.

“Mmhh…Ahhh…Mmmhh….Ahhh” seketika saja aku mendesah dengan mata tertutup.
“Ke kamar, yuk Son?” bisik Jacky kepadaku.

Aku hanya bisa mengangguk kan kepalaku. Jacky menarik tanganku kiriku menuju ke kamarnya. Sampai Di dalam kamar, Jacky dengan cepatnya melepas semua pakaian yang ada di tubuhku. Nafasnya terdengar cepat dan sedikit berat. Aku hanya diam saja diperlakukannya demikian oleh kakak kandungku sendiri. Entah kenapa gairah birahiku bangkit dengan perlakuannya kepadaku seperti itu.. Nafsuku makin bangkit dan terangsang lagi ketika kulihat Jacky melepas semua pakaiannya dan terlihat kontolnya yang cukup besar dipenuhi bulu tipis berdiri dengan tegak.

Jacky langsung datang kepadaku, lalu mengecup bibirku. uhhh… nikmat sekali rasanya dan Aku langsung membalas ciumannya dengan hangat. Tangan Jacky kembali meraba dan bermain meremas Payudaraku. Sesekali kontolnya Jacky menyenggol belahan memekku sehingga membuat nafsu dan darahku berdesir cepat.

“Ohh.. Ohh…” desahku ketika jari Jacky menyentuh belahan memek dan menggosok-gosok belahan memekku. Aku sendiri langsung memegang kontol Jacky dan meremas sambil mengocoknya pelan.
“Mmhh…Ahhh” desah Jacky sambil menggerakkan pinggulnya.
“Isepin kontol aku, Son…” pinta Jacky berbisik kepadaku.
“Tidak mau ih, jijik…” kataku sambil terus mengocok ngocok kontol Jacky.
“Ya sudah, aku masukkin langsung saja ke MEMEK kamu,” kata Jacky sambil menarik tubuhku ke atas Tempat tidurnya.

Tak lama tubuh Jacky langsung menindih tubuhku dari atas. Diarahkan kontolnya ke memekku lalu Tekannya pelan-pelan.

“Aww! Pelan sedikit dong, Jec…” jeritku pelan.
“Susah banget masuk nih…” kata Jacky sambil terus berusaha memasukkan kontolnya ke lubang memekku.
“Aku masih perawan, Jac…” bisikku.

Jacky hanya diam saja tak menjawab. Dia terus berusaha memasukkan kontolnya ke lubang memekku yang masih perawan.

“Bantuin dong…” bisik Jacky.

Akupun segera menggenggam kontol Jacky. Aku arahkan kepala kontolnya ke lubang memekku.

“Tekan pelan-pelan ya, Jac…” bisikku.

Jacky mulai Menekan kontolnya pelan.

 

CERITA LAINNYA
Ku Perkosa Kakak Pacarku yang Mulus

 

“Aww.. Terus tekan pelan Jac.. Aww…” kataku sambil meringis menahan perih ketika kontol jacky mulai masuk ke lubang memekku.
“Pelan, Ky.. Pelan.. Aww.. Aww.. Mmhh.. Ohh.. Terus, Ky…” bisikku lirih ketika kontol Okyy sudah mulai keluar masuk memekku.

Jacky terus memompa KONTOLnya mulai cepat di dalam memekku.

“Ohh…” desah Jacky disela-sela gerakannya menyetubuhi aku.
“Kenapa kamu melakukan hal ini?” tanyaku sambil memeluk Jacky.
“Karena aku sayang kamu, suka kamu…” jawab Jacky sambil menatap mataku.

Aku diam. Tak terasa air mataku mengalir ke pipi..

“Kenapa kamu menangis?” tanya Jacky sambil menghentikan gerakannya.

Aku diam sesaat. Mataku terpejam.

“Karena.. Sudahlah…” kataku sambil tersenyum kepadanya.

Ada rasa tak menentu saat itu. Antara rasa sedih karena aku diperawani kakak kandung sendiri, dan juga gairah seks-ku yang sangat tinggi untuk disalurkan, dan entah perasaan apalagi saat itu yang ada di hatiku. Aku lumat bibir Jacky sambil menggerakkan pinggulku. Jacky pun segera membalas ciumanku sambil melanjutkan menggerakan kontolnya keluar masuk memekku. Lama kelamaan perasaan tak menentu yang sempat hinggap di hatiku mulai menghilang, terganti oleh rasa sayang terhadap kakakku dan rasa nikmat yang sangat tak terhingga. Tak lama aku rasakan Jacky mulai menyetubuhiku makin cepat. Dengan mata terpejam didesakkannya kontolnya dalam-dalam ke memekku.

“Ohh.. Aku mau keluar, Son…” kata Jacky.
“Jangan keluarkan di dalam, Jac…” pintaku sambil menggerakan pinggulku makin cepat mengimbangi gerakan Jacky.

Tak lama Jacky segera mencabut kontolnya dari memekku cepat-cepat. Lalu, crott! Crott! Crott! Air mani Jacky menyembur banyak di atas perutku. Jacky lalu bangkit dan duduk di pinggir ranjang. Diusap dan diremasnya Payudaraku . Akupun segera memegang dan menggenggam kontol Jacky yang sudah mulai lemas.

“Aku sayang kamu…” kata Jacky sambil mencium kening dan mengecup bibirku.

Aku tersenyum.. Begitulah, sejak saat itu kami selalu bersetubuh setiap ada kesempatan. Aku sangat menikmati persetubuhan kami. Kedekatan dan keromantisan hubungan kami semakin hari semakin kuat. Seringkali kami saling raba, saling remas bila sedang nonton televisi walau saat itu semua keluarga sedang kumpul. Aku nikmati itu setiap malam. Antara was-was kalau ketahuan dan rasa romantis serta nikmat, semua aku lakukan dengan suka hati.

Rasa sayang yang sangat besar bisa kurasakan dari Jacky. Apapun yang aku suka, atau apapun masalah yang aku hadapi setiap harinya, akan selalu dipecahkan dan dilalui bersama Jacky. Kenikmatan dalam persetubuhan dengan Jacky telah membawa aku ke suasana yang serba indah. Dengan Jacky pula aku bisa merasakan bagaimana nikmatnya melakukan oral seks. Bagaimana rasanya di jilat memek sampai orgasme, bagaimana rasanya menjilat dan menghisap kontol sampai air mani Jacky tumpah di dalam mulutku dan menelannya.

Untuk beberapa bulan kami nikmati “kegilaan” dalam hubungan asmara saudara sekandung. Entah sudah berapa banyak tempat yang kami pakai untuk melampiaskan rasa sayang dan gairah nafsu kami dalam bentuk persetubuhan. Sudah banyak penginapan dan hotel yang kami singgahi untuk bisa memacu desah dan birahi untuk meraih kenikmatan. Entah sudah berapa puluh kali aku menghisap kontol dan menelan air mani Jacky di dalam bioskop. Aku lakukan semua itu dengan perasaan bebas tanpa beban. Aku nikmati semua permainan yang kami lakukan.

Tapi ada satu hal yang mulai membebani hatiku saat ini. Aku mulai merasa berdosa atas hubunganku dengan kakak kandungku. Pernah aku bilang kepada Jacky untuk menghentikan hubungan ini, dan mengatakan bahwa aku ingin membina hubungan dengan orang lain. Jacky marah besar . Dia mengatakan bahwa dia sangat sayang aku, dan tidak ada satu orang lelakipun yang boleh menyentuh aku. Bahkan pernah ada beberapa lelaki yang main ke rumah untuk menemui aku, tidak pernah lagi datang berkunjung karena Jacky  selalu ikut nimbrung ketika aku menemui mereka. Jacky selalu dengan membvantah setiap ucapan mereka dengan ucapan yang menyindir dan menghina.

Hal lain adalah, aku tidak bisa menolak keinginan Jacky untuk menyetubuhiku. Dan jujur saja kalau aku juga sangat menikmati cumbuan dia karena bisa memenuhi kebutuhanku untuk menyalurkan libido aku. Sekarang aku bingung harus bagaimana. Aku ingin hidup normal dalam membina hubungan asmara dan ingin normal dalam menyalurkan kebutuhan seks aku, tapi tidak mau menyakiti hati kakakku karena aku sangat sayang dia. Aku ingin hidup normal. Tolonglah..

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *